Bagi
sebagian orang, kegiatan mancing adalah berfokus pada target untuk
strike ikan besar sebanyak-banyaknya. Namun akhir-akhir ini berkembang
aliran yang sedikit nyeleneh yaitu mancing kuliner, dimana para pelaku
kegiatan mancing ini tidak lagi tertarik untuk mencari ikan
sebanyak-banyaknya namun lebih berfokus pada bagaimana mendapatkan ikan
secukupnya untuk diolah dengan keahlian masak tertentu kemudian
dikonsumsi bersama-sama teman-teman mancing di atas kapal.
Umumnya para penggiat mancing kuliner ini adalah para pemancing yang sudah dewasa dalam memancing karena bukan lagi mengejar target ikan dengan quantitas dan kualitas besar, tetapi lebih kepada menikmati trip mancing sambil bersenda gurau dengan rekan-rekannya serta mengekspresikan kemampuannya mengolah ikan hasil pancingan. Mereka benar-benar menikmati trip mancing tersebut tanpa menargetkan hasil pancingan yang muluk-muluk.
Para peserta mancing kuliner ini biasanya tidak membawa peralatan mancing yang rumit dan mahal-mahal. Beberapa orang cukup membekali diri dengan gulungan kenur untuk mancing dengan teknik handline, sementara yang lain ada yang menggunakan joran sederhana untuk teknik dasaran, casting ringan dan jigging ringan dengan inchiku. Tidak lupa mereka melengkapi sabiki untuk mancing tembang. Peralatan dan perlengkapan masak biasanya mendapat porsi paling besar ketimbang mancing.
Keahlian dan kemampuan mengolah ikan dan bumbu-bumbu serta bahan makanan lain merupakan aktraksi tersendiri diatas kapal. Biasanya beberapa peserta yang bertugas memasak telah mempersiapkan menu apa yang akan dihidangkan, sementara rekan-rekan lain sibuk mancing untuk mendapatkan ikan yang bisa diolah. Setelah ikan didapatkan, mulailah sang koki dibantu asisten-asistennya memperlihatkan keahlian mengolah ikan tersebut. Hal yang menarik dari kuliner ini, ikan laut yang masih fresh rasanya akan sangat nikmat dibanding ikan yang sudah tidak segar lagi.
Apakah anda tertarik dengan mancing kuliner ini? Tidak ada salahnya didiskusikan dengan rekan-rekan mancing anda mengenai trip mancing kuliner.
Salam strike...
sumber : http://mancinggembira.blogspot.com
Umumnya para penggiat mancing kuliner ini adalah para pemancing yang sudah dewasa dalam memancing karena bukan lagi mengejar target ikan dengan quantitas dan kualitas besar, tetapi lebih kepada menikmati trip mancing sambil bersenda gurau dengan rekan-rekannya serta mengekspresikan kemampuannya mengolah ikan hasil pancingan. Mereka benar-benar menikmati trip mancing tersebut tanpa menargetkan hasil pancingan yang muluk-muluk.
Para peserta mancing kuliner ini biasanya tidak membawa peralatan mancing yang rumit dan mahal-mahal. Beberapa orang cukup membekali diri dengan gulungan kenur untuk mancing dengan teknik handline, sementara yang lain ada yang menggunakan joran sederhana untuk teknik dasaran, casting ringan dan jigging ringan dengan inchiku. Tidak lupa mereka melengkapi sabiki untuk mancing tembang. Peralatan dan perlengkapan masak biasanya mendapat porsi paling besar ketimbang mancing.
Keahlian dan kemampuan mengolah ikan dan bumbu-bumbu serta bahan makanan lain merupakan aktraksi tersendiri diatas kapal. Biasanya beberapa peserta yang bertugas memasak telah mempersiapkan menu apa yang akan dihidangkan, sementara rekan-rekan lain sibuk mancing untuk mendapatkan ikan yang bisa diolah. Setelah ikan didapatkan, mulailah sang koki dibantu asisten-asistennya memperlihatkan keahlian mengolah ikan tersebut. Hal yang menarik dari kuliner ini, ikan laut yang masih fresh rasanya akan sangat nikmat dibanding ikan yang sudah tidak segar lagi.
Apakah anda tertarik dengan mancing kuliner ini? Tidak ada salahnya didiskusikan dengan rekan-rekan mancing anda mengenai trip mancing kuliner.
Salam strike...
sumber : http://mancinggembira.blogspot.com
No comments:
Post a Comment